Stephen Hawking - Alam Semesta Tak Butuh Tuhan ?

"Hukum-hukum fisika tidak terelakkan dan tidak butuh Tuhan untuk menyulut penciptaan Alam Semesta".

Seperti itu kesimpulan yang dibuat oleh seorang Ilmuwan bernama Stephen Hawking yang telah mengklaim bahwa tidak dibutuhkan kekuatan Ilahi untuk menjelaskan mengapa alam semesta terbentuk.

Dalam buku terbarunya, The Grand Design, sebuah kutipan yang diterbitkan di majalah Eureka dalam The Times, Hawking berkata: “Karena ada hukum seperti gravitasi, Alam Semesta bisa dan akan membentuk dirinya sendiri dari tidak ada. Pembentukan secara spontan adalah alasan adanya sesuatu dari tidak ada, mengapa Alam Semesta ada, mengapa kita ada.”

Dia menambahkan: “tidak perlu memohon Tuhan untuk mejelaskan dan mengatur Alam Semesta berjalan.”

Dalam A Brief History of Time, karya Prof Hawking yang paling terkenal, dia tidak mengabaikan kemungkinan bahwa Tuhan terlibat dalam penciptaan dunia. Dia menulis dalam bukunya tahun 1988: “Jika kita menemukan sebuah teori yang lengkap, terbentuknya alam semesta ini akan dimenangkan oleh nalar manusia – makanya kita harus tahu pikiran Tuhan.”

Dalam buku barunya, ia menolak teori Sir Isaac Newton yang menyatakan bahwa alam semesta tidak secara spontan mulai terbentuk tetapi ada campur tangan Tuhan.

Pada bulan Juni tahun ini Prof Hawking mengatakan kepada serial Channel 4 bahwa secara pribadi ia tidak percaya kalau Tuhan itu ada. Dia mengatakan kepada Genius of Britain: “Pertanyaannya adalah: Apakah cara alam semesta mulai dipilih oleh Tuhan dengan alasan kita tidak bisa mengerti, atau Apakah itu ditentukan oleh hukum sains? Saya percaya yang kedua. Jika Anda suka, Anda bisa menyebutnya Hukum Ilmu Tuhan (the laws of science ‘God’) tetapi itu tidak akan menjadi Tuhan pribadi yang bisa anda temui dan mengajukan pertanyaan.”

Sampai pensiun tahun lalu Prof Hawking adalah Profesor Matematika di Universitas Cambridge, sebuah tempat tugas yang sebelumnya dipegang oleh Newton.

Buku Hawking tersebut ditulis bersama dengan fisikawan Amerika Leonard Mlodinow dan akan diterbitkan pada 9 September 2010.

Tweet